Ada pengalaman unik waktu aku mengajar les privat. Seorang anak smp kelas 3, bandel, sudah berganti-ganti guru beberapa kali, ikut les di bimbingan belajar tapi selalu ngluyur, try out UN selalu mendapatkan nilai 3. Informasi itu kudapatkan dari Budhenya yang tinggal serumah dengan dia. Jadi sebelum mengajar, aku sudah punya sedikit gambaran tentang calon muridku.
Sudah kuduga, saat ketemu anaknya cuek, gak mau dikasih tau, sok pintar dan males menghitung. Kebetulan aku ngasih les matematika, jadi hitung menghitung harus jadi modal utama. Sejenak aku berpikir, gimana cara pendekatan terhadap bocah ini. Aku teringat sebuah kata bijak bahwa mendidik anak itu bukan sekedar mengajarkan ilmu pengetahuan kepada anak tersebut. Hal ini yang harus kujadikan dasar untuk memecahkan masalahku kali ini.
Berbicara dengan orang dewasa atau sepantaran jelas lebih mudah dan mengasyikkan. La gimana mau bicara dengan anak ini, begitu tertutup dan tidak mau sedikitpun mendengarkan apa yang kuomongkan. singkat cerita dengan berbagai cara aku berusaha terus melakukan pendekatan sampai akhirnya anak itu mau belajar denganku dan asik sampai larut malam. sebelum pulang budhenya bilang, mas... bisa nambah gak lesnya, terserah seminggu mau berapa kali... kata beliau... wow wow wow.... rezeki.
Penasaran resep apa yang kugunakan? simak lanjutan ceritaku di posting yang akan datang. Semoga ada manfaatnya...
Sudah kuduga, saat ketemu anaknya cuek, gak mau dikasih tau, sok pintar dan males menghitung. Kebetulan aku ngasih les matematika, jadi hitung menghitung harus jadi modal utama. Sejenak aku berpikir, gimana cara pendekatan terhadap bocah ini. Aku teringat sebuah kata bijak bahwa mendidik anak itu bukan sekedar mengajarkan ilmu pengetahuan kepada anak tersebut. Hal ini yang harus kujadikan dasar untuk memecahkan masalahku kali ini.
Berbicara dengan orang dewasa atau sepantaran jelas lebih mudah dan mengasyikkan. La gimana mau bicara dengan anak ini, begitu tertutup dan tidak mau sedikitpun mendengarkan apa yang kuomongkan. singkat cerita dengan berbagai cara aku berusaha terus melakukan pendekatan sampai akhirnya anak itu mau belajar denganku dan asik sampai larut malam. sebelum pulang budhenya bilang, mas... bisa nambah gak lesnya, terserah seminggu mau berapa kali... kata beliau... wow wow wow.... rezeki.
Penasaran resep apa yang kugunakan? simak lanjutan ceritaku di posting yang akan datang. Semoga ada manfaatnya...
