Setiap orang tua yang normal selalu menginginkan punya anak. Banyak alasan mengapa menginginkan kehadiran momongan diantaranya : sebagai penerus keluarga, sebagai penghangat suasana keluarga, menambah keharmonisan rumah tangga, atau ada juga yang berpendapat belum afdol sebuah keluarga klo belum ada anak. Untuk itu kehadiran anak memang dirasa penting dalam sebuah pernikahan. termasuk aku juga berpendapat demikian.
Aku punya dua jagoan kecil, entah memang Tuhan sengaja menitipkan bayi laki-laki semua atau secara teknis memang lebih cenderung mempunyai anak laki-laki. Kurasa soal jenis kelamin tidak masalah. Cewek oke, cowok juga oke. Yang penting untuk dipikirkan adalah bagaimana merawat, membesarkan dan mendidik anak-anak kita agar menjadi anak yang cerdas, berbakti pada orang tua, dan bermanfaat untuk masyarakat, bangsa dan negara ( gaya bahasane kaya politikus aja). Inilah ujian berat sebagai orang tua.
Terlepas dari itu semua, jagoanku yang bungsu sudah 2,5 bulan. Badannya bagus, beratnya mencukupi, perkembangan kecerdasannya juga cepat. Sudah bisa melihat, sudah respon klo diajak bicara dengan tersenyum dan membalas ( bhs jawa nyengungi), geraknya aktif dan lucu. sungguh menyenangkan sepulang kerja bisa becanda dengan anak-anak yng lucu itu.
Normalnya orang tua terus membicarakan, kira-kira klo sudah besar mau jadi apa ya? nanti sekolah umur berapa enaknya, sekolahnya dimana dan seterusnya... pembicaraan yang tiada habisnya untuk dibahas bersama ibunya, neneknya, tantenya dan semua yang peduli.
Yang lebih lucu lagi adalah pernyataan jagoanku yg besar, yang berumur 2,5 tahun. Dia mengatakan, " aku ganteng, adik gak ganteng, Aku pinter, adik gak pinter". Sebuah pernyataan yang wajar sebagai bentuk merasa tersaingi oleh adiknya. Namun tetap harus di arahkan agar kakaknya menyayangi adiknya.
Semoga ada manfaatnya dan SELAMAT TAHUN BARU 1432 H.
