Jogja Antique

Thursday, August 5, 2010

Tentang Lampu Merah dan Polisi

Beberapa kali aku melintas di suatu titik keramaian yaitu perempatan lampu merah hampir selalu mengalami kejadian yang mirip. Karena sebelum lampu merah itu merupakan jalanan lurus yang lebar, maka pengendara motor maupun mobil selalu dengan kencang. Sehingga ketika lampu lalu lintas menyala kuning, rata-rata pengendara akan tetap melaju kencang.

Sial pada sore itu, ketika aku melewati tempat yang sama yaitu perempatan lampu merah tersebut, aku melaju kencang dan beberapa motor dan mobil di belakangku juga kencang. Tiba-tiba lampu lalulitas menyala kuning, kupikir aku ada 2 pilihan, memperlambat motor dan berhenti atau menambah kencang motor agar lolos dari lampu kuning untuk terus melaju.

Karena banyak kendaraan di belakangku juga melaju kencang, aku memilih menambah kecepatan, agar tidak tertabrak kendaraan yang dari arah belakang, namun sialnya pengendara motor yang ada di depanku memilih berhenti. Aku berhasil menghindar dari menabrak motor tersebut dan melaju, namun polisi mengejarku. Aku gak tau klo ada polisi mengejarku, karena kupikir aku masih melaju saat lampu kuning. Seakan akan aku melanggar lampu lalulintas hanya karena ada pengendara motor yang berhenti sebelum aku melaju.

Ketilang dech...

BERITA KOMPAS