Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo akan membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) bulan Oktober 2009. Demikian penjelasan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Sardiyono, ketika dihubungi Espos, Senin (28/9). Untuk pelaksanaan tes perekrutan CPNS, diperkirakan November.
Terkait dengan rencana sejumlah daerah yang akan membuka lowongan CPNS, Sardiyono menjelaskan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Bibit Waluyo telah memanggil pejabat di 35 kota/kabupaten untuk membahasnya. Pertemuan dilaksanakan di Semarang, kurang lebih pukul 13.00 WIB.”Pemanggilan oleh Gubernur memang berkaitan dengan rencana pembukaan lowongan CPNS di sejumlah daerah. Untuk Sukoharjo, kemungkinan Oktober nanti kami harap pendaftaran sudah bisa dibuka, sedangkan pelaksanaannya digelar November,” papar Sardiyono dia. Kabupaten Sukoharjo akan membuka lowongan untuk 417 tenaga kerja. Mereka semua nantinya akan disalurkan ke bidang pendidikan, kesehatan serta teknis. Untuk hal-hal yang lebih mendetail mengenai jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan di setiap bidang, masih akan dibahas lagi melalui rapat antara BKD, Sekretaris Daerah (Sekda) serta pejabat Pemprov di Jateng.
Apabila sebelumnya perekrutan CPNS terganjal APBD-Perubahan, Sardiyono menambahkan saat ini sudah tidak lagi. ”Untuk persoalan APBD-P yang akan digunakan untuk membiayai proses perekrutan CPNS sekarang sudah clear. Anggarannya sudah ada, tapi saya tidak hafal berapa,” terang dia.Dengan sudah dipersiapkannya APBD-P tersebut, Sardiyono mengungkapkan pihaknya berani memastikan adanya lowongan CPNS untuk jatah 2009 dilaksanakan Oktober. Disinggung mengenai pelaksanaan tes, Sardiyono menjelaskan sebelum ini selalu bergabung dengan Pemprov Jateng.
Terpisah, Selasa (29/9), anggota Dewan, Agus Sumantri, menjelaskan saat kunjungan di Bendosari beberapa waktu lalu, Bupati telah berjanji perekrutan CPNS bebas dari pungutan maupun korupsi, kolusi serta nepotisme (KKN). Begitu pula dengan pengangkatan kepala sekolah, Bupati juga telah berjanji semua dilakukan secara transparan dan gratis tanpa pungutan.”Karena kami sudah mendengar sendiri Bupati berjanji demikian kepada masyarakat, ke depan kami harap janji itu bisa dilaksanakan. Sebagai legislatif, kami berkomitmen mengawasi proses rekrutmen CPNS tahun ini sehingga benar-benar transparan dan bebas KKN,” tandas Agus. – aps
Terkait dengan rencana sejumlah daerah yang akan membuka lowongan CPNS, Sardiyono menjelaskan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Bibit Waluyo telah memanggil pejabat di 35 kota/kabupaten untuk membahasnya. Pertemuan dilaksanakan di Semarang, kurang lebih pukul 13.00 WIB.”Pemanggilan oleh Gubernur memang berkaitan dengan rencana pembukaan lowongan CPNS di sejumlah daerah. Untuk Sukoharjo, kemungkinan Oktober nanti kami harap pendaftaran sudah bisa dibuka, sedangkan pelaksanaannya digelar November,” papar Sardiyono dia. Kabupaten Sukoharjo akan membuka lowongan untuk 417 tenaga kerja. Mereka semua nantinya akan disalurkan ke bidang pendidikan, kesehatan serta teknis. Untuk hal-hal yang lebih mendetail mengenai jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan di setiap bidang, masih akan dibahas lagi melalui rapat antara BKD, Sekretaris Daerah (Sekda) serta pejabat Pemprov di Jateng.
Apabila sebelumnya perekrutan CPNS terganjal APBD-Perubahan, Sardiyono menambahkan saat ini sudah tidak lagi. ”Untuk persoalan APBD-P yang akan digunakan untuk membiayai proses perekrutan CPNS sekarang sudah clear. Anggarannya sudah ada, tapi saya tidak hafal berapa,” terang dia.Dengan sudah dipersiapkannya APBD-P tersebut, Sardiyono mengungkapkan pihaknya berani memastikan adanya lowongan CPNS untuk jatah 2009 dilaksanakan Oktober. Disinggung mengenai pelaksanaan tes, Sardiyono menjelaskan sebelum ini selalu bergabung dengan Pemprov Jateng.
Terpisah, Selasa (29/9), anggota Dewan, Agus Sumantri, menjelaskan saat kunjungan di Bendosari beberapa waktu lalu, Bupati telah berjanji perekrutan CPNS bebas dari pungutan maupun korupsi, kolusi serta nepotisme (KKN). Begitu pula dengan pengangkatan kepala sekolah, Bupati juga telah berjanji semua dilakukan secara transparan dan gratis tanpa pungutan.”Karena kami sudah mendengar sendiri Bupati berjanji demikian kepada masyarakat, ke depan kami harap janji itu bisa dilaksanakan. Sebagai legislatif, kami berkomitmen mengawasi proses rekrutmen CPNS tahun ini sehingga benar-benar transparan dan bebas KKN,” tandas Agus. – aps
sumber : solopos
.JPG)
