Liputan6.com, Bandung: Panjat tebing identik dengan orang dewas karena olahraga ini mempunyai resiko cedera yang tinggi. Tapi jika berkunjung ke Eager Adventure, Bandung, Jawa Barat, Anda bakal melihat olahraga ini ternyata juga bisa diikuti anak-anak yuang kebanyakan justru perempuan.
Dalam sepekan, mereka tiga kali berlatih selepas pulang sekolah selama dua jam. Layaknya orang dewasa, latihan yang diberikan kepada anak-anak juga beragam. Seperti memanjat dinding di dalam ruangan dan di luar ruangan yang tantangannya lebih berat.
Tak ada syarat khusus untuk menjadi pemanjat tebing yang handal, asalkan mempunyai bentuk tubuh proporsional. Anak-anak yang berlatih di tempat ini juga mempunyai prestasi menggembirakan, di antaranya merebut gelar juara nasional. Jadi, selain dapat meningkatkan rasa percaya diri, olahraga ini juga bisa membuat bangga orangtua.(BOG/Hardjuno Pramundito dan Teguh Prihantoro)
Dalam sepekan, mereka tiga kali berlatih selepas pulang sekolah selama dua jam. Layaknya orang dewasa, latihan yang diberikan kepada anak-anak juga beragam. Seperti memanjat dinding di dalam ruangan dan di luar ruangan yang tantangannya lebih berat.
Tak ada syarat khusus untuk menjadi pemanjat tebing yang handal, asalkan mempunyai bentuk tubuh proporsional. Anak-anak yang berlatih di tempat ini juga mempunyai prestasi menggembirakan, di antaranya merebut gelar juara nasional. Jadi, selain dapat meningkatkan rasa percaya diri, olahraga ini juga bisa membuat bangga orangtua.(BOG/Hardjuno Pramundito dan Teguh Prihantoro)